Chapter 411: Awal dari Akhir
Randika dan rombongannya pergi ke hutan purba, sementara di tempatin, beberapa kekuatan di kegpan mi bergerak karena kabar yang baru saja mereka terima.
Amerika Utara, ska.
ska adh tanah yang dibeli Amerika Serikat dari Rusia, dan sebagian berada di dm Lingkaran Arktik.
Di sebuah rumah di ska, di ruangan yang redup, seorang pria berbaju serba hitam duduk di sana.
Dia hanya duduk di sana, ekspresinya seh-h dia tidak memiliki aura sama sekali, tetapi seluruh tubuhnya memancarkan amarah yang sangat besar.
Bn Kegpan!
Ketika Bn Kegpan memutuskan untuk memi pemberontakan di pasukan Ares, dia meninggalkan jn untuk dirinya sendiri. Meskipun Shadow pada saat itu yang mengambil inisiatif untuk berkolusi dengannya, Bn Kegpan tidak telu menggunakan Shadow.
Mereka hanya saling memanfaatkan satu samain.
Seth pemberontakannya gagal, Bn Kegpan bersembunyi dan tidak pernah keluargi, oleh karena itu, hingga sekarang orang-orang dari pasukan Ares tidak dapat menemukan dirinya.
Dia th bersembunyi sampai sekarang, dan akhirnya, sebuah kesempatan th datang.
Peluang itu datang dariporan yang baru saja diserahkan. Dmporan ini, pergerakan Randika hari ini dporkan seluruhnya.
Sama seperti pasukan Ares yang mencari keberadaan dirinya, Bn Kegpan juga th mengirim orang untuk mengawasi Randika. Meskipun sumber daya di tangannya tidak seseram pasukan Ares, tetapi dia masih punya kekuatan untuk bisa memeriksa keberadaan Randika.
"Apakah akhirnya kau berani keluar?" Sepertinya Bn Kegpan sudahma tidak berbicara, suaranya terdengar serak dan ada jejak-jejak kegan di suaranya. Niat membunuh yang kuat dapat terlihat di matanya!
Dia sudah menunggu momen ini sangatma. Kebencian antara dia dan Randika tidak pernah berhenti. Entah Randika yang mati atau dirinya yang mati!
Tentu saja ada cara kedua, yaitu bersembunyi, dan tidak pernah keluargi dm hidup ini, tapi bagi Bn Kegpan, hal itu js sangat mustahil.
Dm hidupnya, dia akan menghancurkan pasukan Ares dan membunuh Randika!
"Panggil dia kemari." Bn Kegpan mmbaikan tangannya, dan tiba-tiba, seseorang yang berdiri di bagian sudut ruangan itu menghng mlui pintu rahasia di bkangnya.
Di dm ruangan hanya ada satu orang yang tersisa, Bn Kegpan duduk kembali di kursinya dan menyimpanporan itu, tetapi tiba-tiba, dia menyadari sesuatu di dmporan itu.
Sebelum Bn Kegpan melihat isi di hman pertama, dia sudah terjebak dm semangat tinggi untuk bisa membunuh Randika, namun saat melihatporan di hman kedua, pupil matanya menyusut.
"Reruntuhan kuno, rahasia hidup, keabadian?"
Laporan di atas menyebutkan bahwa di kedman Hutan Sk, seseorang th menemukan peninggn prasejarah, yang sepertinya memiliki sesuatu yang dapat membuat manusia menjadi abadi.
Dikatakan bahwa sekelompok orang th keluar dari sana. Metodenya masih belum diketahui, tetapi kekuatan mereka meningkat dengan sangat pesat.
Seth membacaporan itu, Bn Kegpan menjadi sedikit bersemangat. Semua orang memang mendambakan keabadian, tetapi sma berabad-abad, tidak ada yang bisa mkukannya.
Namun, karena seseorang keluar dari dm hutan itu dan memberikan informasi berharga ini, seharusnya ada sesuatu.
"Sepertinya aku harus pergi mencari teman-temanmaku." Sudut mulut Bn Kegpan bergerak-gerak, seh-h dia sedang tersenyum, tetapi dengan rasa dingin yang sangat dm.
Di Afrika.
Ini adh bhan bumi yang slu terkena sinar matahari sepanjang tahun. Air sama berharganya dengan minyak di sini. Kekerasan adh tema abadi di sini. Setiap orang membawa senjata saat mereka pergi keluar.
Di sebuah kota di tengah gurun yang datar, dm sebuah ruangan, ada dua orang yang sangat dikenal Randika, yaitu Tom dan Anna dari keluarga Alfred.
"Mereka benar-benar keras kep, benar-benar sulit lepas dari kejaran mereka." bisik Tom.
Anna dengan lembut menuangkan air ke cangkir. "Tidak apa-apa, toh mereka tidak bisa menemukan kita."
Tom masih memiliki bekas luka di wajahnya, luka yang ditinggalkan oleh Randika pada dirinya di hari itu tidak bisa hng begitu saja, tetapi kakinya kini th sembuh.
"Padahal nyawanya sudah ada di tanganku." Ketika Tom kepikiran hari di mana dia mwan Randika, wajah Tom menunjukkan sedikit keengganan. Pada saat itu, js bahwa dia bisa membunuh Randika dengan serangan terakhir. Tetapi hasilnya ternyata sangat bewanan.
Dia hampir terbunuh oleh Randika dan Randika masih hidup dan sehat.
Anna tidak berbicara, dan pada saat ini, ponselnya berdering dan mengirim dua pesan secara berurutan.
"Saudaraku, ada sebuah kesempatan yang bagus di sini." Ada kegembiraan di wajah Anna, dan tatapan ganas melintas di matanya.
"Kesempatan apa?" Tom menatap Anna, ada jejak kejahatan tersembunyi di matanya.
Tak disangka, saudara perempuannya ini terlihat sangat cantik.
"Randika pergi ke hutan Sk di Jawa Barat untuk mkukan tur." Anna sangat gembira, "Kesempatan kita th datang."
Tom berdiri dengan kegembiraan di wajahnya. "Aku akan memanggil yanginnya."
"Tunggu!" Tiba-tiba, saat Anna membaca pesan kedua, dia berseru.
"Ada apa?" Tom menoleh.
"Di hutan itu, ada berita bahwa ada sebuah reruntuhan kuno." Anna melihat isinya dan tidak bisa menahan sedikit terkejut.
Tom sedikit membeku sejenak, dialu mengambil ponsel itu dan membacanya. Seth membacanya, ekspresi wajahnya menjadi sedikit tidak pasti.
Mereka dibesarkan di keluarga Alfred, dan mereka adh orang Indonesia, jadi dm beberapa karya sik, mereka th melihat deskripsi tentang reruntuhan semacam ini. Dm teori sik, reruntuhan semacam ini adh reruntuhan yang ditinggalkan oleh beberapa orang yang hebat di zaman kuno. Seg jenis harta karun, seperti pisau harta karun yang bisa memotong emas seperti lumpur, senjata ajaib yang bisa membunuh dengan mudah, dan beberapa peninggn budaya yang berharga.
Namun bagi orang modern, hal yang paling berharga adh pil yang ditinggalkan para alkemis.
Di reruntuhan kuno, terkadang ada obat-obatan pil yang ditinggalkan para alkemis, obat-obatan pil ini memiliki efek yang sangat aneh, beberapa di antaranya bahkan bisa menyembuhkan seg macam penyakit.
Tom berpikir bahwa karena dia mengetahui berita tentang reruntuhan ini, js bahwa orangin juga akan mengetahui berita tentang reruntuhan itu, yang pasti akan menimbulkan kekacauan.
Seth mengetahui informasi sepenting ini, memangnya ada orang yang tidak tergiur untuk menemukan harta karun ini?
Entah reruntuhan kuno itu sangat berbahaya dan dia harus berhadapan dengan kekuatanin atau bisa jadi ini adh sebuah berita palsu.
Tetapi bagaimanapun juga, dia dan Anna harus pergi, karena ini adh sebuah kesempatan besar untuk membunuh Randika!
Karena kesempatan ini hanya datang sekali, mereka berdua harus menyiapkan ini dengan baik.
Di Rusia.
Di Dataran Siberia Timur, suhu di sini sangat rendah dan lingkungan tempat tinggal sangat keras, di sini ada sebuah suku yang hidup sebagai pengembara tradisional.
Di antara mereka, ada sebuah gubuk kayu dan itu adh tempat yang mirip dengan bar. Semua orang menikmati minuman di dm. Di sebh bar, ada seorang pria yang tampak sangat kasar duduk seperti beruang kutub.
"Brian, ayo minum!"
Seseorang di dekatnya memanggilnya untuk minum, dan Brian hanya menggelengkan kepnya.
Sekelompok tentara bayaran sedang mengobrol di sana, isi obrn mereka kebetn melibatkan reruntuhan kuno di dm hutan Sk.
"Apakah kau sudah mendengar bahwa sepertinya ada reruntuhan kuno di hutan Sk di Indonesia?"
"Haha, kau percaya berita jelek ini? Kupikir itu hanya sebuah makam, dan kit adh tentara bayaran, bukan perampok makam."
"Sin, jika kau tidak mendengarkankugiin kali, aku akan mematahkan lehermu!"
"Hei, kalian sangat berisik!" Kata orang ketiga.
Seth itu, orang pertama berkata. "Reruntuhannya berbeda kali ini. Kudengar ada hal-hal yang dapat meningkatkan kekuatan orang dan berisi rahasia umur panjang."
"Apakah itu sangat misterius?" Tentara bayaraninnya juga sedikit bingung.
"Apakah ini reruntuhan yang ada di hutan Sk itu?" Sh satu tentara bayaran bertanya.
Pada awalnya pria itu mengangguk. "Ya, reruntuhan itu ada di hutan Sk di Indonesia."
"Ku begitu, aku rasa itu benar. Negara yang misterius dan memiliki banyak rahasia di zaman kuno. Kita belum menerima pekerjaan baru-baru ini, jadi kenapa tidak kita lihat saja ke sana? Mungkin kita benar-benar bisa mendapatkan sesuatu yang bagus."
Ketika Brian di samping mendengar kata-kata ini, dia berpikir cukupma di dm hatinya. Kemudian, dia bangun dan berjn keluar dari rumah kayu itu, dan menghng di salju yang beterbangan.
India.
Dm sebuah istana, ini bisa dikatakan sebagai sebuah istana termewah di seluruh India, bahkan konstruksinya sama megahnya dengan Taj Mahal.
Di istana ini, ada sebuah ruangan dengan wangi kayu cendana yang menyengat, seluruh ruangan sangat sunyi, kecuali orang yang duduk di tengah, tidak ada orangin.
Brahma, sh satu dari dua bs dewa utama, juga merupakan sh satu dari dua musuh yang bertarung mwan Randika di Jepang terakhir kali!
Brahma membuka matanya dan menatap rokok yang masih terbakar, tetapi tatapannya sangat gembira:
Berita itu seharusnya sudah tersampaikan.
Para ahli b diri di seluruh dunia hampir menerima berita ini dari berbagai saluran, dan berita ini menjadi semakin menarik. Pada akhirnya, semua tertarik dengan ramuan keabadian di reruntuhan ini. Pil yang bisa membuat mereka menjadi tak terkhkan.
Para ahli b diri, kelompok tentara bayaran, pembunuh, dan organisasiin semuanya sudah mendapatkan berita ini, dan beberapa memilih untuk diam, tetapi sebagian besar organisasi atau individu datang ke Hutan Sk.
Terlepas dari benar atau tidaknya berita itu, mereka akan mengetahuinya secarangsung. Jika benar, mungkin mereka bisa mendapatkan sesuatu darinya.
Tom dan Anna serta Bn Kegpan juga bergegas ke hutan Sk. Tujuan mereka adh membunuh Randika terlebih dahulu, ini adh tujuan pertama mereka.
Dapat dikatakan bahwa sebagian besar pasukan datang menuju Hutan Sk, tetapi Randika sama sekali tidak menyadari semua ini. Dia hanya mengikuti yangin menuju hutan.
Sekelompok orang datang ke pinggir hutan purba itu. Ada juga aliran sungai yang sangat panjang dan lebar. Pemandu wisata tersenyum dan memperkenalkan. "Ini tempat yang sangat cocok untuk berkemah. Tempatnya luas, ada sumber air di sebhnya, dan pemandangannya juga sangat bagus. Cantik dan hanya ada sedikit orang."
Semua orang melihat sekeliling dan menemukan bahwa itu memang sangat bagus, jadi mereka memutuskan untuk berkemah di sini.